ReMaJa ~ itulah KITA

Assalamualaikum wbt.

sekian lame xupdate blog ni. busy mungkin and asyik postpone utk tunggu sampai keje sume siap. tapi nanti bile sume keje dah siap, still postpone. begitulah manusia. so, pelajaran yg sy dapat are never postpone and prioritise the priority. ^_^ Allah pun byk berfirman dalam al-quran;   "Maka berlumba-lumbalah engkau sekalian untuk mengerjakan berbagai kebaikan." (al-Baqarah: 148)

ok, back to the topic. alhamdulillah, atas takdir Allah, saya sekrang berada bersama dia,dia dan dia. saya sangat2 bersyukur n gembira sebab berada dalam linkungan sahabat2 yang sentiasa membimbing, berakhlak dan yang paling penting, mengamalkan cara hidup islam. terima kasih ya Allah.

semua orang tahu, usia remaja inilah usia di mana darah menjadi panas, jiwa suka memberontak, mencari identiti dan macam2 lagi. ramai manusia yang hanyut pada usia ini yang sememangnya mencabar. tidak terkecuali sy yang lemah ni. tapi alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah, Allah tidak membiarkan saya terus hanyut dibawa arus yang mungkin membawa saya terus ke curam. dengan sdikit iman yang masih berbaki, saya kuatkan semangat kembali ke tebing dan mulakan perjalanan yang baru. berbekalkan pengalaman itu serta pengajaran dan tentu sekali rahmat dari Allah, saya menjadi lebih matang dan tabah dgn kehidupan, alhamdulillah.

semua orang pasti mempunyai ceritanya sendiri. tapi yang pasti, semua itu atas ketetapan Allah. beradanya saya di sini bersama mereka pada saat dan ketika ini juga atas takdir Allah. tiada apa yang berlaku dalam dunia ini atas dasar teori kebetulan, firman Allah ; "Sunnatullah (peraturan Allah) yang telah berlaku semenjak dahulu lagi; dan engkau tidak akan mendapati sebarang perubahan bagi cara dan peraturan Allah itu.” (Surah Al-Fath 48: 23)

Peluang...

melihat kembali penngalaman hidup sendiri, jatuh bangun kehidupan, membuatkan saya takut andai Allah tidak memberi jalan utk menjadi saya kembali bangun dari arus kehidupan remaja yg sgt mencabar. mungkin orang selalu kata, ' relax r, muda lagi, time ni la nak enjoy..' dan org berkata lagi "nanti dah kahwin, dah xbebas, xpuas remaja la katakan..."  saya terfikir, adakah paradigma zaman ini mengatakan "remaja = enjoy sakan". em, let's think about it together... tapi apa yang pasti, manusia itu perlu memilih jalan apa yang ingin dilalui. kerana semua peluang terbuka di depan mata, jelas, buruk dan baiknya. 

dalam satu hadith sahih, "Dari Abu Hurairah r.a. bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda:

"Bersegeralah engkau sekalian melakukan amalan-amalan -yang baik - sebelum datangnya tujuh macam perkara. Apakah engkau sekalian menantikan - enggan melakukan dulu, melainkan setelah tibanya kefakiran yang melalaikan, atau tibanya kekayaan yang menyebabkan kecurangan, atau tibanya kesakitan yang merosakkan, atau tibanya usia tua yang menyebabkan ucapan-ucapan yang tidak keharuan lagi, atau tibanya kematian yang mempercepatkan - lenyapnya segala hal, atau tibanya Dajjal, maka ia adalah seburuk-buruk makhluk ghaib yang ditunggu, atau tibanya hari kiamat, maka hari kiamat itu adalah lebih besar bencananya serta lebih pahit penanggunggannya."

Peluang luas terbentang di mana jua. fitrahnya manusia itu sukakan kebaikan, tapi biasalah, zaman remaja inilah jiwa memberontak, mahu menongkah arus. atas nikmat akal yang Allah kurniakan, tidak salahnya kita menggunakan nya utk memilih jalan kebaikan. bukalah mata, gunakanlah akal,  lihatlah peluang2 yang Allah bentangkan utk kita menuju kepadaNya. jangan sampai peluang itu Allah tarik balik dan kita terkapai2 mencari jalan pulang, naudzubillah. mari kita sama2 gunakan usia remaja yang masih berbaki ni dgn sebaik2nya.

eh,dah panjang rasenye, boring pulak org bace tulisan saya yg xseberapa ni. cuma saya nak berpesan2 kepada diri yg lemah ini serta sahabat2 yg dikasihi, mari kita sama2 menggunakan masa remaja kita sebaiknya. semoga di akhirat kelak kita tak kelu utk menjawab apabila ditanya "bagaimana usia remaja mu dihabiskan?"

sebelum mengundur diri, jom same2 hayati firman Allah ni dalam surah al-baqarah ayat 165 :

وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَتَّخِذُ مِنْ دُونِ اللَّهِ أَنْدَادًا يُحِبُّونَهُمْ كَحُبِّ اللَّهِ وَالَّذِينَ ءَامَنُوا أَشَدُّ حُبًّا لِلَّهِ وَلَوْ يَرَى الَّذِينَ ظَلَمُوا إِذْ يَرَوْنَ الْعَذَابَ أَنَّ الْقُوَّةَ لِلَّهِ جَمِيعًا وَأَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعَذَابِ

Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal). 

wallahualam. ilalliqa'. wsalam wbt.